Hotel Atlet Kaltim Tak Bisa Disewakan, Pemprov Menunggu Perda Tarif Sewa

BeritaBenua.com —
NA
NAPenulis

KALTIM, Beritabenua.com -  Hotel Atlet di Kompleks Gelora Kadri Oening, Samarinda, yang merupakan salah satu hotel terbesar di Kalimantan Timur, masih belum dapat disewakan meskipun hotel ini telah dibiarkan tidak terkelola selama lebih dari sepuluh tahun. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur mengungkapkan bahwa hotel tersebut saat ini menunggu disahkannya Peraturan Daerah (Perda) yang akan mengatur tarif sewa serta ketentuan lainnya.

Armeyn Arbianto, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPTD Pengelola Kompleks Stadion Utama dan Madya (PKSUM) Dispora Kaltim, menjelaskan bahwa Pemprov Kaltim akan segera melaksanakan seleksi atau "beauty contest" untuk memilih pengelola baru yang akan menangani Hotel Atlet. "Kami berharap kontes ini dapat menghasilkan pengelola yang memiliki kompetensi terbaik untuk mengelola hotel ini secara profesional," ujar Armeyn.

Namun, meskipun ada rencana pengelolaan baru, hotel tersebut belum bisa disewakan karena Perda tarif sewa belum diterbitkan. "Kami mohon maaf kepada masyarakat, karena kami tidak dapat menentukan tarif sewa hotel hingga Perda tersebut disahkan," kata Armeyn.

Pemprov Kaltim berharap, setelah pengalihan pengelolaan dan adanya Perda tarif sewa yang jelas, Hotel Atlet bisa dikelola dengan lebih optimal dan memberikan manfaat bagi daerah serta masyarakat.

Tim Editor

Beritabenua
BeritabenuaEditor

Berita Terkait

Cover
Berita Terkini

HMI Minta Kasat Reskrim Baru Tak Mandul Tindak Koruptor di Sinjai

Arrang Saz 8 hari lalu

Baca
Cover
Berita Terkini

Tegas! Bupati Bulukumba Minta Komitmen Kinerja OPD, Kepala OPD Siap di Copot Jika Gagal Capai Target

Arrang Saz 8 hari lalu

Baca
Cover
Berita Terkini

Mahasiswa Universitas Tomakaka Bawa Inovasi ke Pulau Terluar Mamuju Lewat PL Terpadu

Hidayat 8 hari lalu

Baca
Cover
Berita Terkini

AMAN Sinjai Sebut Bupati Abai Jalankan Perda Perlindungan Masyarakat Adat

Beritabenua 8 hari lalu

Baca
Cover
Berita Terkini

Sorotan Kian Menguat, Investasi di Sinjai Dinilai Abaikan Partisipasi Publik

Arrang Saz 8 hari lalu

Baca

Baru