Dispora Kaltim Bangun Strategi Pembinaan untuk Lahirkan Pemimpin Muda Berkualitas

KALTIM, Beritabenua.com - 16 November 2024, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) terus memperkuat komitmennya dalam mengembangkan kapasitas pemuda guna mencetak generasi penerus yang mampu bersaing di tingkat nasional. Program-program pembinaan yang dijalankan Dispora Kaltim akan diselaraskan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), memastikan bahwa pengembangan pemuda sejalan dengan visi pembangunan daerah yang lebih luas.

Ahmad Juanda, Koordinator Perencanaan Dispora Kaltim, menegaskan bahwa sinergi yang baik antara berbagai pihak sangat penting dalam merancang program-program pembinaan yang tepat sasaran dan berorientasi pada hasil nyata. “Kami akan merancang program-program yang sesuai dengan RPJMD kepala daerah terpilih, dengan fokus pada pembinaan dan peningkatan kapasitas pemuda. Kami juga akan berkoordinasi dengan Bappeda untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas program-program tersebut,” ujarnya.

Meskipun demikian, Ahmad mengakui adanya tantangan besar yang dihadapi, salah satunya adalah kurangnya keterwakilan pemuda Kaltim di tingkat nasional, khususnya dalam posisi-posisi strategis. “Pemuda Kaltim belum banyak yang berkiprah di tingkat nasional, apalagi dalam posisi kepemimpinan seperti menteri atau wakil menteri. Ini menjadi tantangan yang harus segera kita atasi,” jelasnya.

Dispora Kaltim berharap bahwa organisasi kepemudaan yang ada di Kaltim bisa menjadi ajang bagi pemuda untuk mengasah kemampuan kepemimpinan mereka, serta mempersiapkan diri untuk menjadi pemimpin masa depan yang siap bersaing di tingkat nasional.

“Kami ingin organisasi kepemudaan di Kaltim mampu mencetak pemimpin yang tidak hanya siap bersaing di level nasional, tetapi juga dapat membawa nama baik daerah sebagai representasi putra-putri Kaltim di tingkat yang lebih luas,” tambahnya.

Dengan strategi pembinaan yang terarah dan kolaboratif, Dispora Kaltim optimis dapat mencetak generasi muda yang berkualitas, mandiri, dan memiliki daya saing tinggi di tingkat nasional.