PENAJAM, Beritabenua.com – Anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Muhammad Bijak Ilhamdani, menggelar reses masa sidang II Tahun 2025 di Desa Sukaraja, Kecamatan Sepaku, pada Senin (17/2/2025). Dalam agenda tersebut, Bijak menitikberatkan perhatian pada kebutuhan infrastruktur yang menjadi keluhan utama masyarakat.
Dalam dialog bersama warga, berbagai persoalan diungkapkan, terutama terkait akses jalan desa, jaringan listrik, dan fasilitas umum lainnya. Warga menyampaikan bahwa kondisi infrastruktur yang kurang memadai menjadi penghambat utama dalam aktivitas sehari-hari.
Dukung UMKM Di bulan Ramadhan Mas Kurir Sinjai bersama DPD Asosiasi Industri UMKM Sinjai buka foto Produk Gratis
BeritaBenua.com • 8 bulan lalu
Berita Terkini
BEM UMSI Ajak Petani Sinjai Borong Wujudkan Pertanian Organik Berkelanjutan
BeritaBenua.com • sekitar 17 jam lalu
Berita Terkini
“Kami sangat membutuhkan perbaikan jalan dan penerangan di beberapa titik strategis desa. Selama ini, kondisi jalan masih sulit dilalui, terutama saat musim hujan,” ujar salah satu warga dalam sesi diskusi.
Menanggapi hal itu, Bijak Ilhamdani menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi tersebut ke tingkat legislatif dan pemerintah daerah.
DPPKB Kota Makassar Hadirkan Inovasi GENCANA di Kampung KB Melayu: Wujud Kepedulian pada 1000 HPK dan Kesehatan Balita
BeritaBenua.com • sekitar 17 jam lalu
Berita Terkini
Jumat Berbagi dan Soft Launching Dapur SPPG Kumala, Wujud Pemberdayaan Keluarga di Kelurahan Jongaya
BeritaBenua.com • sekitar 17 jam lalu
Berita Terkini
“Kami akan mengupayakan agar anggaran daerah bisa mengakomodasi kebutuhan mendesak masyarakat, terutama dalam peningkatan infrastruktur jalan dan penerangan,” kata Bijak, yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD PPU.
Selain itu, Bijak juga menyoroti pentingnya koordinasi antara pemerintah desa dan pihak terkait agar setiap program pembangunan dapat berjalan efektif dan tepat sasaran.
Reses ini dihadiri oleh perwakilan pemerintah desa, tokoh masyarakat, serta Ketua BPD Sukaraja, Diana, yang turut mendukung upaya percepatan pembangunan infrastruktur di desa tersebut. Dengan adanya komunikasi langsung seperti ini, diharapkan aspirasi masyarakat dapat segera diwujudkan dalam kebijakan nyata. (adv/rmt)





