BULUKUMBA,Beritabenua- Wakil Bupati Bulukumba, Andi Edy Manaf melarang adanya pungutan maupun perayaan berlebih untuk para siswa dalam kegiatan perpisahan sekolah.
Pesan khusus tersebut disampaikan kepada para guru dan staf saat memimpin Upacara di SMPN 2 Bulukumba. Senin, (5/5/2025).
Ia menegaskan agar tidak ada pungutan tambahan kepada siswa terkait kegiatan perpisahan sekolah.
"Kita sepakat ya, siswa SMP Negeri 2 Bulukumba tidak perlu mengadakan perpisahan yang memberatkan orangtua," tegasnya.
Ia menambahkan, kegiatan perpisahan boleh saja dilaksanakan, asalkan berlangsung di lingkungan sekolah dan tanpa membebani siswa.
"Silakan adakan kegiatan, asal di kelas atau di halaman sekolah saja," tuturnya
Kehadiran Wakil Bupati Bulukumba, yang juga Ketua Ikatan Alumni (IKA) SMPN 2 Bulukumba, menambah semangat dan kebanggaan tersendiri bagi para siswa dan guru dan menjadi kenangan manis sekaligus spesial bagi para siswa kelas 9 yang menjalani upacara terakhir mereka sebelum lulus di sekolah menengah tingkat pertama.
Andi Edy Manaf juga menekankan pentingnya menanamkan etika dalam kehidupan sehari-hari, terutama di kalangan generasi muda.
"Anak-anakku sekalian, kalian adalah penerus bangsa. Yang paling utama harus kita bangun dalam diri adalah etika," ujar Andi Edy.
Ia menegaskan, bahwa di atas segala ilmu, etika adalah mahkota yang harus dijunjung tinggi.
"Karena kita tahu, setinggi apapun ilmu seseorang, yang paling tinggi nilainya adalah etika. Saya berharap, kalian semua bisa menjadi pelopor dalam hal ini," lanjutnya.
Ia pun mengingatkan, banyak alumni SMPN 2 Bulukumba yang kini sukses, bukan hanya karena kecerdasan mereka, melainkan karena mampu menjaga etika, berdiri untuk kebenaran, jujur, dan bertanggung jawab.
Turut hadir dalam upacara ini, Kepala Sekolah SMPN 2 Bulukumba, Sahiruddin bersama jajaran guru dan tenaga kependidikan.