MAMUJU, Beritabenua- Aisya, merupakan mahasiswi sekaligus Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Tomakaka (Unika) Mamuju, berhasil menjelajah demi meningkatkan minat literasi di daerahnya.
Tepat pada Tanggal 10 Desember 2024, Aisya dan beberapa temannya mengunjungi Indonesian Society for Social Transformation (INSISTPress) di Jogjakarta.
Berganti Kanit, Kasat hingga Kapolres, Kasus Dugaan Korupsi Fingerprint di Polres Sinjai Tak Kunjung Tuntas
Arrang Saz • sekitar 14 jam lalu
Berita Terkini
Konfercab II GMNI Sinjai Teguhkan Marhaenisme, Hairul Mutahhir Terpilih Ketua
Arrang Saz • 2 hari lalu
Berita Terkini
“Tujuan kami sederhana namun mulia, yaitu meningkatkan kapasitas pegiat literasi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat" katanya. (14/12).
Aisya bercerita, setibanya di sana, langsung disambut hangat oleh pihak pengelolah.
Bank Sampah Desa Pasimarannu Jual 300 Kg Sampah ke DLHK Sinjai
Arrang Saz • 2 hari lalu
Berita Terkini
Ibadah Jelang Natal di Gereja Tator Sinjai Berlangsung Khidmat, Aman dan Kondusif
Arrang Saz • 3 hari lalu
Berita Terkini
"Menurut Pak Rum Banyak buku atau konten saat ini yang tidak menggambarkan kondisi sebenarnya dari masyarakat kita, dan hal ini membuat orang menjadi malas membaca." Sebut Aisya menirukan pengelola INSISTPress.
Lanjut Aisya katakan, ada kebiasaan unik di sana yang bikin dirinya terkesan.
“Mereka selalu menyediakan kopi dan teh untuk para pembaca, tapi ada satu syarat pembaca harus membuat sendiri dan mencuci gelasnya setelah selesai” kata dia.
Hal itu menurut Aisya, adalah tradisi yang sangat menarik karena biasanya di Mamuju, aktivitas seperti ini sering kali dilakukan oleh perempuan saja. Di sini, semua orang turut serta, menciptakan suasana kesetaraan yang hangat.
Terakhir, Aisya katakan, ada banyak hal baru terutama pengetahuan tentang literasi yang didapatkan dari perjalanannya.





