BLORA, Beritabenua- Dalam rangka memperingati Hari Buku Nasional yang jatuh setiap tanggal 17 Mei, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Blora menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Kepenulisan dengan mengusung tema “Menggali Inspirasi, Menulis dari Akar Budaya Lokal”. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai upaya mendorong minat literasi dan menumbuhkan semangat menulis di kalangan generasi muda, khususnya dengan mengangkat kekayaan budaya lokal Blora. Sabtu (17/5).
Bertempat di Aula Lantai IV Gedung Layanan Kepustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) ini diikuti oleh puluhan peserta yang terdiri atas pelajar, mahasiswa, guru, hingga pegiat literasi. Para peserta mendapatkan pelatihan langsung dari narasumber yang kompeten di bidang kepenulisan dan kebudayaan. Materi yang disampaikan mencakup teknik menulis kreatif, eksplorasi nilai-nilai budaya daerah, serta strategi publikasi karya di era digital.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Blora, Mohamad Toha Mustofa, S.Si, M.Kes, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mengembangkan ekosistem literasi yang berkelanjutan dan berbasis kearifan lokal.
"Kami ingin mendorong anak-anak muda Blora untuk tidak hanya gemar membaca, tetapi juga berani menulis dan mendokumentasikan warisan budaya daerah. Banyak cerita rakyat, tradisi, dan nilai-nilai lokal yang luar biasa, namun belum terdokumentasi dengan baik. Melalui Bimtek ini, kami berharap muncul penulis-penulis lokal yang bisa menjadi juru bicara budaya Blora ke kancah nasional," ujarnya.
Salah satu peserta, Resti, siswa SMA Negeri 1 Blora, mengaku antusias mengikuti kegiatan ini. Ia merasa termotivasi untuk menulis cerita pendek berdasarkan pengalaman dan tradisi keluarganya yang kental dengan budaya Samin.
"Saya jadi makin tertarik menulis tentang kentrung, seni tutur khas Blora yang perlahan mulai dilupakan. Rasanya penting untuk ikut menjaga cerita ini tetap hidup, setidaknya lewat tulisan saya," ungkapnya.
Selain pelatihan teknis, peserta juga diajak untuk menulis langsung karya pendek yang mengangkat tema budaya lokal Blora, seperti upacara adat, seni barongan, cerita rakyat, hingga kuliner tradisional. Hasil karya terbaik direncanakan akan dikompilasikan dalam bentuk antologi buku yang akan diterbitkan dan diarsipkan oleh Dinas Perpustakaan.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat dan diharapkan menjadi agenda rutin tahunan dalam memperingati Hari Buku Nasional di Blora. Dengan adanya Bimtek kepenulisan ini, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Blora berharap semangat literasi semakin mengakar kuat dan budaya lokal semakin lestari melalui pena para generasi penerus.