PENAJAM, Beritabenua.com – Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Muhammad Bijak Ilhamdani, menilai capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2024 sebagai pencapaian positif, meski masih perlu ditingkatkan. Hal tersebut disampaikannya dalam pertemuan dengan awak media di Kantor DPRD PPU, Senin (21/4/2025).
Menurut Bijak, PAD Kabupaten PPU berhasil mencapai Rp170 miliar pada 2024. Ia menyebut angka tersebut merupakan kemajuan dibanding tahun sebelumnya, namun perlu disikapi dengan langkah lebih progresif ke depan.
“Kami sudah menyarankan kepada Perangkat Daerah terkait untuk menaikkan target PAD di tahun 2025, mengacu pada realisasi yang sudah tercapai tahun ini,” kata Bijak.
Ia menekankan bahwa pendapatan daerah saat ini masih sangat bergantung pada sektor konvensional yang sudah lama diandalkan. Untuk itu, diperlukan langkah diversifikasi pendapatan agar potensi baru bisa dimaksimalkan dan ketergantungan terhadap sektor tertentu bisa dikurangi.
Bijak juga berharap proses penyusunan dan penuntasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2024 dapat rampung tepat waktu, yaitu sebelum 19 Mei 2025. Dokumen ini dianggap penting sebagai dasar penyusunan kebijakan dan pengelolaan aset maupun bangunan milik daerah.
“Kita harap LKPJ bisa selesai sebelum batas waktu, agar bisa menghasilkan kebijakan konkret sebagai acuan ke depan,” jelasnya.
Dengan perencanaan dan manajemen keuangan yang lebih strategis, DPRD PPU optimistis target PAD tahun mendatang dapat ditingkatkan dan memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan di Kabupaten Penajam Paser Utara.(adv)