SINJAI, Beritabenua- Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2025 di Kabupaten Sinjai diramaikan oleh para Mahasiswa mengatasnamakan Komite Mei Berlawan, aksi damai berlansung di Tugu Bambu Sinjai, Jl. Persatuan Raya, Kecamatan Sinjai Utara, Kamis, (01/05/2025).
Massa aksi membawa beberapa poster, bertuliskan dari "Hari Buruh 1 Mei 2025" serta poster yang bertuliskan "Tolak Revisi UU TNI Kembalikan TNI ke Barak".
Beberapa pendemo bergantian melangsungkan orasi. Dalam orasinya, mereka meneriakkan kesejahteraan buruh, minta agar hak-hak ketenagakerjaan, kesehatan hingga pendidikan dipenuhi serta penolakan revisi UU TNI.
Massa aksi membawa sejumlah tuntutan yakni;
1. Pendidikan gratis
2. Pemerataan beasiswa KIP terhadap mahasiswa
3. Lawan dan adili pelaku kekerasan seksual
4. Sinjai tolak tambang
5. Sahkan RUU PRT sekarang juga dan jaminan hukum bagi pekerja rumah tangga
6. Hapuskan semua produk hukum anti demokarsi anti rakyat (RUU TNI, revisi RUU,Polri, RKUHP)
7. Jalankan revorma agrarian sejati, tanah dan teknologi pertanian bagi petani kecil
8. Tolak militer masuk ke kampus, pabrik dan desa! Tolak militer ikut campur urusan sipil! Kembalikan militer ke barak
9. Bubarkan komando tritorial
10. Tangkap dan adili pelaku pelanggaran HAM
11. Cabut UU CIPTA KERJA beserta PP turunannya lawan badai PHK, sahkan RUU
12. Ketenagakerjaan pro buruh dan berikan kepastian dan jaminan kerja yang layak bagi
Supardi, salah satu massa aksi mengatakan
"Peringatan Mayday tiap tahunnya harus dimaknai sebagai ajang gerakan rakyat memupuk kesadaran akan perlawanan terhadap bahaya kapitalisme- Imperialisme yang terus menggerogoti kehidupan kita" Ucapnya dalam orasinya.
Lebih lanjut, kesadaran rakyat harus terus didorong menjadi kesadaran politik untuk merebut kekuasaan dari elit politik pelayan modal yang makin gencar memproduksi kebijakan yang menindas rakyat demi kelancaran sirkulasi modal dengan sokongan dari borjuasi nasional.
Sampai berita ini diturunkan aksi unjuk rasa masih berlangsung.