SULBAR, Beritabenua– Pada perhelatan pemilihan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sulawesi Barat (Sulbar), Andi Muhammad Ricki Rachmat Rosali secara resmi mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Ketua Umum Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Sulbar.
Pendaftaran dilakukan dengan menyerahkan formulir di Sekretariat Panitia Penjaringan yang berlokasi di Hotel Aflah, Jalan KS Tubun, Mamuju, pada Minggu malam, 29 Juni 2025. Ia didampingi liaison officer (LO) dan tim pendukung.
Dalam kesempatan tersebut, Ricki mengonfirmasi telah mengantongi dukungan dari dua Badan Pengurus Cabang (BPC), yaitu BPC Mamuju dan BPC Mamuju Tengah.
Seperti diketahui, Andi Ricki Rosali merupakan pengusaha muda kelahiran Bulukumba, Sulawesi Selatan, pada tahun 1992. Ia pernah menjabat sebagai Pengurus Pusat HIPMI di Kompartemen Investasi, serta memimpin sejumlah usaha strategis di berbagai sektor, mulai dari perikanan, perkebunan, pertanian, hingga distribusi eksklusif produk Nestlé dan semen SCY di wilayah Sulselbar.
Ricki juga menjabat di berbagai perusahaan, antara lain Direktur Utama PT Imam Bonjol Sebelas (2011–sekarang) Direktur Utama PT Kilo Meter Enam Dua (2022–sekarang) Komisaris Utama PT Gammara Mega Perkasa (2021–sekarang).
Di bidang akademik, Ricki saat ini sedang menempuh studi doktoral (Ph.D.) di Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM). Ia juga menyandang gelar Magister Manajemen dari Universitas Bosowa serta gelar sarjana dari Stiem Asmi Publik dan Universitas Bakrie.
“Alhamdulillah, semua proses berjalan lancar. Teman-teman SC, OC, dan seluruh jajaran pengurus BPD HIPMI Sulbar sangat membantu. Kami mohon maaf atas keterlambatan kami, tapi saya yakin hal ini tidak akan mencederai rasa persaudaraan dan kekeluargaan di antara kita.” Ujar Ricki usai pendaftaran.
Mengusung tagline "Sulbar Mellete Diatonganan" yang berarti "Meniti di Atas Kebenaran", Ricki menegaskan komitmennya untuk melakukan kampanye secara maksimal.
“Insya Allah, kami akan maksimalkan publikasi, baik melalui media offline maupun online. Kampanye kami akan terstruktur dan langsung menyentuh teman-teman pengusaha muda di daerah.” Jelasnya.
Tak hanya itu, Ricki juga menawarkan program unggulan di bidang pendidikan, di antaranya adalah pemberian beasiswa mulai dari jenjang S1 hingga S3.
“Kami akan dorong program beasiswa dan pemberian scholarship untuk memfasilitasi anak-anak muda Sulbar dalam menempuh pendidikan tinggi.” Tambahnya.
Selain itu, ia merespons isu kelangkaan solar di beberapa wilayah Sulbar. Menurutnya, hal tersebut menjadi peluang kolaborasi dengan pemerintah daerah.
“Kemarin Pak Gubernur juga menyampaikan bahwa akan ada revenue baru yang mempermudah akses solar. Kami siap berkontribusi untuk membantu mengatasi kelangkaan solar yang terjadi di beberapa daerah.” Ungkap Ricki.
Musda HIPMI Sulbar 2025 ini menjadi ajang penting bagi para pengusaha muda untuk menentukan arah kepemimpinan baru yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan peluang usaha yang lebih luas di Sulawesi Barat.
